STRUKTUR BAKTERI

1. Kromosom berada di nukleoid ⟶ daerah menyerupai nukleus, mengandung materi genetik dan tidak dibungkus membran nukleus.
• Berupa double stranded DNA, berbentuk sirkuler
• Replikasi melalui pembelahan biner
• Di luar nukleoid terdapat elemen genetik berupa DNA, berbentuk sirkuler ⟶ disebut plasmid (dapat digunakan untuk rekayasa genetik), ukurannya jauh lebih kecil dari pada kromosomnya (polinukleotida).
2. Ribosom bakteri < ribosom eukariotik
(70 s)                              (80 s)
S = satuan endapan
3. Membran yang menjorong ke dalam ⟶ mesosom
4. Nukleoid
• Satu / sel
• Berbentuk oval / memanjang
• Mengandung kromosom tunggal
5. Sitoplasma
• Berupa larutan koloidal yang mengandung senyawa organik dan anorganik
• Organel :
• Ribosom ⟶ tempat terjadinya biosintesis protein

• Mesosom ⟶	tempat repirasi sel (mengandung enzim respirasi)
  	Berfungsi sama dengan mitokondria
  	Energi berguna untuk motilitas ⟶ pergerakan sel

6. Kapsul bakteri

• Fungsi	Proteksi
  	Meningkatkan virulensi bakteri
  	Menghasilkan antigen tertentu

• Antigen : zat yang menimbulkan respon imun dalam tubuh
7. Reproduksi bakteri
• Pembelahan biner melintang ⟶ aseksual
1. Replikasi DNA ⟶ sintesis protein
2. Sitoplasma memanjang
3. Ivaginasi dinding sel (pembentukan septum, di mulai dari pinggir)
4. Pembagian materi DNA (kromosom)
5. Pemisahan sel ⟶ dihasilkan 2 sel anak
8. Plasmid
• Mengandung beberapa gen
• Salah satunya : gen replikasi
• Autonomi        : replikasi
9. Pertumbuhan bakteri dapat terjadi :
1. Medium padat : membentuk koloni
2. Medium cair     : menunjukkan kekeruhan
10. Pembelahan nukleoid biner mendahului pembelahan sel.
11. Waktu generasi bakteri
1. Caliform bacilli ⟶ 20 menit
2. Tubercule bacilli ⟶ 20 jam
3. Lepra bacilli ⟶ 20 hari
12. Nutrien bakteri
• Organik dan anorganik bagi kehidupannya.
• Diperlukan sebagai sumber energi untuk metabolisme, pertumbuhan, motilitas, bahan pembangunan sel dan sebagai akseptor.
13. Bahan makanan yang diperlukan mikroba :
• Air, sumber energi
14. Fototrof : cahaya matahari sebagai sumber energi.
Kemotrof : senyawa kimia sebagai sumber energi.
Ototrof : CO2 ⟶ karbohidrat
Fotoototrof ⟶ cahaya matahari
Kemoototrof ⟶ oksidasi senyawa kimia
Heteroototrof ⟶ senyawa organik lain
15. Kebutuhan nutrien pada bakteri :
Tergantung pada organisme yang bersangkutan.
Misal :
• Tumbuhan menyerap dalam bentuk garam anorganik
• Ex : kalium nitrat
• Hewan menyerap dalam bentuk protein, peptida dan asam amino.